Menurut statistik, orang Vietnam mencakup seperempat dari tenaga kerja asing yang bekerja di Jepang. Secara rinci, lebih dari 200.000 magang dan sekitar 77.000 pekerja khusus tinggal dan bekerja di negara ini.

Hal ini menunjukkan bahwa kekurangan tenaga kerja di Jepang membuka banyak peluang kerja bagi pemuda Vietnam. Tidak hanya pekerja fisik asing, tetapi juga insinyur dengan pendidikan tinggi sangat diminati.

Namun, bagaimana cara pergi ke Jepang untuk menjadi seorang insinyur? Apakah prosedurnya rumit dan sulit? Mari kita lihat lebih detail dalam artikel ini.

Apa itu visa Teknisi?

Visa teknisi bertujuan untuk memastikan bahwa seseorang dapat masuk, tinggal, dan bekerja di Jepang sebagai seorang teknisi.

Saat ini, di Jepang sedang dikhawatirkan adanya kekurangan tenaga muda dan berbakat di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu, pemerintah melakukan banyak kebijakan untuk menarik tenaga kerja asing guna mengisi kekurangan tersebut.

Insinyur didefinisikan sebagai “tenaga ahli yang memiliki pengetahuan dan kemampuan khusus dalam bidang teknik,” dan di Jepang juga dikenal sebagai “teknisi.” Di era modern dengan perkembangan teknologi, insinyur selalu menjadi profesi yang sangat dihargai oleh masyarakat.

Orang yang dianggap insinyur biasanya harus memenuhi dua kriteria berikut. (1) Telah lulus dari universitas atau institusi pendidikan tinggi lainnya, atau memiliki gelar dari sekolah kejuruan di Jepang. (2) Memiliki pengalaman kerja selama 10 tahun dalam pekerjaan yang relevan.

Bagaimana cara pergi ke Jepang untuk menjadi seorang insinyur?

Untuk pergi ke Jepang sebagai teknisi, jika memenuhi syarat, Anda dapat mengajukan visa teknisi seperti yang disebutkan di atas. Namun, dalam beberapa kasus berikut, status tinggal sebagai teknisi juga akan diberikan.

Spesialis dengan keterampilan tingkat tinggi

Para ahli asing dengan keterampilan tinggi sangat berharga karena diharapkan dapat membawa inovasi ke industri Jepang.

Untuk memperoleh kualifikasi, tenaga kerja ini harus memiliki skor total minimal 70 poin yang dinilai oleh sistem poin untuk karyawan dengan keterampilan tinggi di Jepang. Secara khusus, pekerja profesional tingkat tinggi harus lulus ujian keterampilan praktik saat mendaftar ke Kantor Imigrasi Daerah.

Pemindahan internal

Di Jepang, terdapat kualifikasi tinggal “pemindahan dalam perusahaan” yang disiapkan untuk menerima orang asing yang diundang dari kantor pusat atau cabang perusahaan luar negeri ke cabang di Jepang.

Sebagai prinsip, jika memiliki salah satu dari empat jenis izin tinggal berikut, yaitu (1) pemegang izin tinggal permanen, (2) pemegang izin tinggal tinggal tetap, (3) pasangan warga Jepang, (4) pasangan pemegang izin tinggal permanen, maka dapat mengajukan permohonan.

Prosedur permohonan visa teknisi selesai

Prosedur permohonan visa teknisi berbeda antara pekerja asing yang tinggal di luar negeri dan pekerja asing yang tinggal di Jepang. Berikut adalah langkah-langkah rinci dari dua proses tersebut di atas.

Insinyur asing yang tinggal di luar negeri

Secara umum, untuk warga negara asing yang tinggal di luar Jepang mendapatkan visa teknisi, diperlukan 4 langkah utama.

Langkah 1: Menandatangani kontrak kerja

Pertama, pekerja asing dan perusahaan Jepang harus membuat kontrak kerja. Dalam kontrak tersebut, poin-poin utama berikut disepakati.

• Deskripsi pekerjaan: Anda akan menjalankan tugas pada posisi yang Anda lamar sebagai insinyur. Misalnya, meskipun Anda bekerja di perusahaan pengembangan perangkat lunak, jika pekerjaannya “administrasi”, visa teknisi tidak akan diberikan.
• Kesesuaian tingkat pendidikan dan riwayat pekerjaan: Jenis pekerjaan harus sesuai dengan tingkat pendidikan atau riwayat pekerjaan sebelumnya dari orang asing tersebut.
• Gaji: Setara atau lebih tinggi dibandingkan dengan insinyur Jepang di posisi yang sama. Untuk informasi mengenai kisaran gaji, silakan lihat informasi lowongan kerja.

Langkah 2: Pengajuan Sertifikat Eligibilitas tinggal.

Untuk orang asing yang tinggal di luar Jepang, perusahaan penerima akan membantu mendapatkan dokumen ini dari Kantor Imigrasi Daerah.

Waktu pemrosesan pengajuan biasanya 1 sampai 3 bulan. Setelah menerima dokumen, perusahaan akan mengirimkannya kepada insinyur di negara asal Anda dan menambahkannya ke dalam berkas permohonan visa.

Langkah 3: Mengajukan visa di Kedutaan Besar Jepang

Pekerja harus menyiapkan banyak dokumen selain Sertifikat Status Residensi dan membawanya ke Kedutaan Besar Jepang di negara mereka untuk mengajukan visa. Dokumen lain yang diperlukan meliputi:

• Formulir permohonan visa
• Paspor
• Foto kartu
• Kontrak kerja
• Pengumuman rekrutmen
• Dokumen lainnya

Permohonan akan diperiksa dalam waktu 5 hari hingga 1 minggu.

Langkah 4: Masuk dan bekerja

Jika Anda sudah memiliki visa, teknisi harus masuk ke Jepang dalam waktu 3 bulan sejak menerima Sertifikat Kualifikasi Tinggal.

Setelah mendarat di bandara, teknisi akan menerima kartu residensi yang mencantumkan status tinggal dan periode berlaku. Pada titik ini, Anda bisa mulai bekerja.

Insinyur asing yang tinggal di Jepang

Orang asing yang tinggal di Jepang dengan status residensi lain (seperti pelajar atau orang asing yang bekerja di bidang lain) tidak perlu mengajukan visa, tetapi perlu mengajukan permohonan perubahan status residensi.

Kemampuan untuk bekerja sebagai insinyur adalah wajib. Proses ini biasanya melalui tiga langkah berikut.

Langkah 1: Menandatangani kontrak kerja

Para pekerja dapat melamar posisi yang mereka inginkan melalui saluran pencarian kerja. Setelah diterima, Anda dan perusahaan tempat Anda bekerja akan membuat kontrak kerja.

Langkah 2: Pengajuan izin perubahan status tinggal.

Mendatangkan formulir permohonan izin perubahan status tinggal ke Kantor Imigrasi Daerah. Jangan lupa membawa paspor dan kartu residensi. Perubahan status tinggal biasanya memakan waktu sekitar 1 hingga 2 bulan.

Langkah 3: Menerima kartu residensi yang baru.

Setelah hasil pendaftaran diketahui, pemberitahuan akan dikirimkan dari kantor imigrasi. Pada saat itu, bawalah paspor, kartu residensi, surat pemberitahuan, dan bukti terima permohonan untuk mendapatkan kartu residensi yang baru.

Kesimpulan

Secara umum, visa teknisi dianggap sebagai visa yang paling berharga, sehingga syarat dan prosedur pengajuannya relatif sulit. Saya pikir Anda sudah bisa memahami langkah dasar untuk mengajukan visa teknisi berkat informasi yang diberikan oleh Mintoku Work di atas.